Narkoba Sudah Meraja Lela Baik Di Kota Maupun Di Desa-desa.

Tahun 2013 yang baru lalu penulis mewakili Bupati Kabupaten Karimun untuk menghadiri suatu acara Pelantikan Para Pejabat Eselon II dan IV kepala Badan Narkotika Nasional untuk tingkat Provinsi dan Kabupaten /Kota dan dilanjutan dengan pengarahan/Ekspose permasalahan Narkotika di Tanah Air oleh Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Jakarta.
Peredaran Norkoba di Indonesia sudah terkatogori lampu merah,,,, mengapa demikian?????Negara-negara di belahan Dunia, Afrika, Timteng, Asia Barat dan Timur serta Amerika Latin, para bandar internasional berlomba untuk memasukkan hasil industri   kimia bahan-bahan  untuk membuat narkoba di Indonesia. Hal ini sangat mengerikan bagaimana tidak bahan-bahan tersebut diolah di perumahan dan beromzet miliaran rupiah.
Yang kita menjadi galau dan miris, Negara Tetangga kita Malaysia juga dijadikan salah satu pintu masuknya Narkoba ke Indonesia yang memanfaatkan Tenaga kerja kita TKI/TKW yg bekerja di Malaysia. Mereka dimanfaatkan oleh bandar narkoba Malaysia dengan modus dibina dan di gaji besar. Tiap pulang mereka dititipi kiriman seolah-olah oleh-oleh dari Malaysia, namun apa daya banyak yg tertangkap.
Hal ini salah satu dari pengaruh Globalisasi yg mengakibatkan derasnya informasi dari negara luar yang mengakibatkan Negara Tanpa Batas. Informasi dari Negara Luar sekarang ini gampang sekali kita Akses melalui Telpon Genggam (HP), apa saja kita bisa lihat dan masyarakat kita juga gampang terpengaruh oleh bujuk rayu orang-orang dari luar dg iming-iming penghasilan besar tanpa usaha  kerja keras.
Kita jangan bosan dan harus terus-menerus mekanpanyekan bahwa narkoba sangat berbahaya dan merugikan , baik masyarakat, anak-anak muda, bahkan mungkin kerabat dan keluarga kita.
Penulis sering mewakili Bupati/Wakil untuk membuka ataupun menutup kegiatan sosialisasi masalah Narkoba untuk para Pendidik/Guru dan Anak-anak Sekolah. Ibarat Ustadz kita jangan bosan untuk berkhotbah pentingnya kita menyampaikan buruknya pengaruh narkoba terhadap kehidupan dimasyarakat, keluarga dan anak-anak yang akan meneruskan genersi kita terhadap pengelolaan Negeri yang kita cintai ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pantun Bersahut Bujang - Gadis (Bujang Tuwe Buntu)

PESAN PUYANG AWAK NJADIKAHJAGAT RAYA

Sejarah Dusun Belimbing (Dusun Mutung)